Sistem Informasi Unika Soegijapranata

Meramu Teknologi Informasi dan Bisnis dalam Masa Depan Generasi Muda, Hasilkan Solusi untuk Bangsa

Tiga Karya Ilmiah di Tingkat Internasional

Selalu ada semangat, percaya diri, dan energi yang luar biasa di dalam setiap karya yang dihasilkan oleh mahasiswa dan mahasiswi Game Technology Unika

Game Perjuangan

10 November di Surabaya, Pertempuran Medan Area, Serangan Umum 1 Maret, Bandung Lautan Api, Palagan Ambarawa, dan Pertempuran 5 Hari di Semarang

GameTech @ Unika Soegijapranata

Kombinasi Programmer, Entrepreneur, dan Teknologi Game untuk hasilkan berbagai karya bagi tanah air (Pendidikan, Pariwisata, Kebudayaan, Kesehatan, dll)

GameTech @ Unika Soegijapranata

Erdhi Widyarto N, MT - Bernardinus Harnadi, MT - T. Brenda Ch, MT - Dr. Ridwan Sanjaya - Risa Farrid C, MT - FX Hendra Prasetya, MT - Yulianto Tejo P, MT

Gabung sebagai Teman

Klik http://facebook.com/GameTechUnika dan ikuti informasi-informasi terbaru di GameTech Unika Soegijapranata

Perkembangan Industri Kreatif Game

Bukan hanya pemain lokal, industri game kelas dunia juga ikut menanamkan usahanya di Indonesia!

Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Wednesday, March 29, 2017

Jomblo? Dibuat keren aja dengan game Jomblo Keren!


Semarang, 26 Maret 2017 – Raxeon kembali meluncurkan game terbaru mereka di Google Play yang berjudul “Jomblo Keren”.

“Jomblo Keren” adalah mobile games dari Raxeon dengan genre simulasi yang menceritakan tentang kehidupan seorang mahasiswa yang memilih untuk hidup jomblo selama ia kuliah. Di game ini, pemain akan dihadapkan dengan banyak persoalan yang biasa dialami oleh mahasiswa sehari-harinya, seperti pilihan untuk membolos kelas, bahkan soal percintaan!


Gameplay dari “Jomblo Keren” cukup mudah karena pemain hanya perlu melakukan tap pada salah satu jawaban yang ada. Namun pemain tidak bisa asal memilih, karena setiap pilihan memiliki konsekuensinya masing-masing.

Terdapat empat status utama pada game ini, yaitu Perasaan, Sosial, Akademis, dan Keuangan. Hasil akhir dari status ini berguna untuk menentukan layak tidaknya pemain untuk maju ke level selanjutnya.

Misi utama dari game “Jomblo Keren” yaitu memperoleh nilai akademis yang bagus selama kuliah, memiliki finansial yang cukup, serta banyak relasi. Untuk mencapai itu semua, tugas dari pemain adalah untuk tetap men-jomblo selama kuliah serta menjaga keseimbangan ke empat status lainnya. Pemain juga harus segera menyelesaikan level yang telah dipilih, batas waktu pemain hanya 50 minggu! Lebih dari itu? Permainan akan berakhir. Ibaratnya, “kamu ngapain aja selama kuliah?”.

“Jomblo Keren” memiliki beberapa fitur, diantaranya adalah sistem pencapaian. Sistem pencapaian berguna untuk mencatat sudah sejauh mana kisah kalian berjalan.

Selain itu, terdapat empat mahasiswi yang dapat didekati oleh pemain selama kuliah. Pilihan pemain akan menentukan ending dari game ini!

Untuk dapat bermain “Jomblo Keren”, pastikan Android kamu adalah versi 4 keatas.


Download game nya di Google Play:



Fanspage:



Buktikan kalo jomblomu itu adalah jomblo yang keren!



Trailer Jomblo Keren



Raxeon sendiri adalah sebuah indie game developer dari program studi Sistem Informasi UNIKA Soegijapranata Semarang yang berfokus pada mobile games dan sudah beberapa kali merilis game mobile seperti "Sahurak?" dan "Amame Quiz".

Sunday, July 14, 2013

Unika Buka Prodi Sistem Informasi

Suara Merdeka - Edukasia, 13 Juli 2013

SEMARANG - Dewasa ini pemanfaatan teknologi informasi (TI) dalam bisnis merupakan hal yang semakin umum. Bahkan, peran TI dalam proses pengambilan keputusan bisnis juga semakin meningkat.

Terkait dengan peningkatan peran tersebut, kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang menguasai TI namun memahami proses bisnis, menjadi tak terhindarkan. Dengan latar belakang itulah, Unika Soegijapranata baru-baru ini membuka program studi (prodi) Sistem Informasi (S-1) untuk mengembangkan talenta-talenta di bidang komputer sekaligus memahami pola pikir bisnis, sehingga dapat menghasilkan solusi yang berdampak pada kinerja perusahaan.

‘’Prodi Sistem Informasi yang dibuka pada tahun akademik 2013/2014 dan langsung mendapatkan akreditasi dari Dirjen Dikti itu, mempunyai beberapa program, yaitu Business Information System, IT-Preneurship, dan Game Technology Entrepreneur,’’ kata pengelola program Dr Ridwan Sanjaya melalui rilis yang dikirim ke Suara Merdeka, kemarin.

Dia menjelaskan, program tersebut diarahkan untuk membangun keahlian dalam bidang pengembangan sistem informasi yang mendukung bisnis sekaligus menjadi mandiri, baik sebagai konsultan sistem informasi perusahaan maupun wirausaha dalam bidang TI.

Menurut Ridwan, prodi ini merupakan solusi yang menjembatani kebutuhan organisasi bisnis akan kebutuhan SDM yang menguasai TI sekaligus memahami business logic. Karena itu, solusi yang dihasilkan adalah implementasi teknologi secara efisien untuk organisasi bisnis.

Tambahan soft-skill dalam pemahaman organisasi bisnis dan perilaku organisasi akan sangat membantu dalam proses komunikasi antar-stakeholder dalam perancangan sistem perusahaan. Lulusan bukan hanya ahli dalam menghasilkan solusi bisnis berbasis TI, namun juga mampu menjadi jembatan komunikasi antarindividu yang terlibat dalam penerapannya.

Kepala Biro Komunikasi dan Rekrutment Mahasiswa, Lenny Setyowati menyatakan, calon mahasiswa sudah bisa mendaftar ke prodi Sistem Informasi sejak Juli melalui jalur reguler. Namun tahun depan, siswa SMA sudah bisa memilih Sistem Informasi melalui jalur prestasi lewat masing-masing sekolah. (D9-37)

Suara-Merdeka---Sistem-Informasi-Unika

URL: http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2013/07/13/230724/16/FPPTI-Gelar-Temu-Ilmiah-Akreditasi-Perpustakaan

Friday, February 15, 2013

Yuk, Bikin Game untuk Inaicta 2013

Sumber: Kompas.com

INAICTA2013 JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang kompetisi tahunan Indonesia Information and Communication Technology Award (Inaicta) 2013 resmi bergulir. Pendaftaran akan dibuka mulai tanggal 21 Februari hingga 31 Juli 2013 mendatang.
Seperti sebelumnya, Inaicta yang telah memasuki tahun ke tujuh ini akan melombakan karya-karya kreatif bidang komunikasi dan informasi teknologi yang terbagi dalam sejumlah kategori.
Tahun ini, untuk pertama kalinya Inaicta menyertakan kategori khusus game dan media digital interaktif untuk tingkat peserta pelajar dan mahasiswa.
Kategori game terbagi lagi menjadi tiga bagian, yaitu game untuk hiburan, untuk keperluan periklanan/ promosi dan edutainment atau pendikan.
"Kita juga ingin masuk ke edugames, untuk mewujudkan permainan yang tak hanya menghibur namun bisa ikut mencerdaskan siswa sekolah," ujar Ketua Pelaksanan Inaicta 2013 Andreas Surya dalam acara peresmian di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Rabu (14/2/2013) siang tadi.

Potensial dikembangkan

Terkait dengan karya game ini, khususnya online, Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring yang hadir untuk meresmikan Inaicta 2013 mengatakan bahwa pembinaan game di Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan. "Lihat saja jumlah pelanggan internet kita yang sudah mencapai 69,2 juta, potensi online ini sangat besar," katanya.
Tifatul menyatakan pihaknya siap memberikan dukungan bagi pengembangan karya peserta Inaicta khususnya para pemenang dengan cara menjembatani mereka dengan pelaku industri, baik industri internet, penyiaran, maupun telekomunikasi.
"Bentuk dukungan yang biasa kita lakukan adalah mengirim para pemenang Inaicta ini ke tingkat lebih lanjut di ajang Asia Pacific ICT Awards (APICTA)," ujar Tifatul.
Soal pengembangan teknopreneur di Indonesia saat ini, dia mengakui kendala utamanya terletak pada ketersediaan infrastrukur internet yang memadai. Kecepatan broadband, misalnya, baru tersedia di kota-kota besar saja.
"Tapi Insya Allah tahun ini (2013 -red.) kita akan menciptakan Indonesia Connected untuk menyambungkan broadband hingga ke Papua, sehingga orang-orang dari daerah tak perlu lagi datang ke Jakarta atau pulau Jawa," lanjut Tifatul.
Di luar infrastruktur, kendala lain yang harus di atasi adalah dukungan industri di Indonesia yang dinilai Tifatul masih terlalu berorientasi pada keuntungan. Dia mangharapkan para pelaku industri bisa lebih mengangkat nilai-nilai, budaya dan identitas bangsa Indonesia dalam ekonomi broadband.

[ Klik Informasi terkait ]

Sunday, February 3, 2013

Kemdikbud Dukung GameTech Unika

Sumber: Suara Merdeka - Pendidikan, 2 Februari 2013

AB Susanto memberikan pengarahan kepada mahasiswa GameTech Unika dalam kegiatan Monitor dan Evaluasi Beasiswa Unggulan SEMARANG - Koordinator Beasiswa Unggulan BPKLN Kemdikbud Dr AB Susanto MSc, baru-baru ini melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) pelaksanaan Beasiswa Unggulan di Unika Soegijapranata.

Program Game Technology (GameTech) Unika merupakan salah satu program unggulan yang didukung oleh Beasiswa Unggulan. Prestasi mahasiswa yang memperoleh Beasiswa Unggulan terus dipantau selama kuliah berlangsung. Selain prestasi akademik, program Beasiswa Unggulan mensyaratkan prestasi lain berupa karya produk dan tulisan yang dihasilkan selama studi.

Mahasiswa GameTech mendapat penjelasan mengenai pen­tingnya karya-karya mereka ditampilkan di dunia internasional, baik melalui YouTube maupun seminar internasional. Apalagi selama ini karya-karya produk game yang dihasilkan mahasiswa sudah diunggah ke internet agar bisa diunduh oleh banyak orang.

Ketua Program GameTech Unika Dr Ridwan Sanjaya dalam rilis yang dikirim ke Suara Merdeka menyatakan, dukungan Beasiswa Unggulan dalam studi mahasiswa sangat berperan besar. Mahasiswa termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

''Ide-ide yang diberikan Dr AB Susanto mampu mendorong mahasiswa untuk berbuat banyak hal yang dapat membantu menyelesaikan masalah di sekitarnya, melalui keahlian yang dimiliki. Berbagai kegiatan yang sudah dilakukan mahasiswa dapat dilihat melalui website gametechnology.info,'' katanya.

Karya-karya yang membuat terkesan adalah pembuatan game mengenai sejarah bangsa. Langkah ini didukung oleh AB Susanto dan diharapkan dapat dikembangkan lagi ke arah kebudayaan lokal, sehingga banyak orang dapat mempelajari kebudayaan lokal secara menyenangkan. Bahkan, khusus untuk mahasiswa Papua diharapkan dapat mengangkat kebudayaan mereka di daerah asal dan mengembangkannya di sana.

Pria yang kerap disapa Abe ini menambahkan, kebudayaan saat ini telah menjadi cara diplomasi yang efektif untuk memengaruhi bangsa lain dan mengenalkan suatu bangsa. Jika dulu banyak negara yang menggunakan senjata, ekonomi, dan politik sebagai sarana untuk berdiplomasi, dia mengambil contoh ''Gangnam Style'' yang berhasil menembus Amerika melalui gayanya dalam video klip.  (D9-37)

[Download: Kliping Suara Merdeka]

Friday, November 16, 2012

Komunitas Game Club di Sindo TV

Sindo-20121112-1209
Pada hari Senin tanggal 12 November yang lalu, komunitas Game Club Unika Soegijapranata diwawancarai di studio Sindo TV untuk program jam 12 siang. Dalam gambar tampak Nathasia Austin, salah satu ketua team dalam komunitas tersebut, bersama Dr. Ridwan Sanjaya ketua program Game Technology Unika Soegijapranata. Sedangkan host pada acara tersebut adalah Reza dan Septi.
Hal yang diperbincangkan antara lain latar belakang Unika Soegijapranata mendirikan program Game Technology, yang merupakan jawaban atas kebutuhan SDM dalam industri kreatif game dari Indonesia untuk pangsa lokal maupun global. Selain itu juga dorongan dari pemerintah terkait implementasi Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Indonesia (MP3EI) dalam pengembangan industri kreatif di tanah air. Dukungan dari pemerintah tersebut diwujudkan melalui Beasiswa Unggulan dari BPKLN Kemendikbud untuk mahasiswa yang berprestasi.
Selain itu, kiprah komunitas Game Club yang sudah sejak semester 1 mengembangkan game hingga 12 produk, dimana enam diantaranya baru-baru ini dirilis sebagai kado hari Pahlawan. Keenam game tersebut mengambil tema perjuangan bangsa di beberapa daerah. Masyarakat dapat memainkan secara gratis dengan mengunduhnya melalui situs www.GameTechnology.info dan mempelajari sejarah dalam setiap bagian permainannya. Dengan begitu, belajar sejarah akan semakin menyenangkan.
Unsur pendidikan itulah yang menjadi aliran setiap produk game yang dibuat oleh komunitas ini. Sebab membuat game yang menarik dan menyenangkan saja tidak dirasakan cukup. Perlu unsur membangun, yaitu pendidikan, yang selalu menyertai dalam setiap urutan permainan yang dijalankan oleh pemainnya. Semoga komunitas Game Club selalu konsisten dan mantap di hari-hari ke depan. Doakan ya…

Monday, November 12, 2012

Unika Luncurkan Enam Game Perjuangan

Suara Merdeka - Lintas Akademika, 10 November 2012

Unika Rilis Game Perjuangan SEMARANG - Komunitas Game Club Unika Soegijapranata baru-baru ini merilis enam game baru dengan tema perjuangan bangsa. Rilis game ini tidak hanya terkait dengan peringatan Hari Pahlawan 10 November, namun juga salah satu bentuk kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap sejarah bangsa.

Keenam game tersebut mengangkat sejarah perjuangan bangsa di enam lokasi, yakni Pertempuran Lima Hari di Semarang, Peristiwa 10 November di Surabaya, Pertempuran Medan Area, Serangan Umum 1 Maret, Palagan Ambarawa, dan Bandung Lautan Api.

Semua bisa diunduh gratis di www.gametechnology.info yang merupakan website program game teknologi Unika Soegijapranata.

”Setiap peristiwa penting dalam masing-masing sejarah  disajikan dalam beberapa bagian. Setiap pemain akan mengetahui urutan sejarah yang ada di dalamnya setelah memenangi satu demi satu bagian dalam permainan tersebut.pemain dapat terdorong untuk menyelesaikan permainan sampai akhir,” kata dosen pembimbing Erdhi Widyarto dalam rilis yang dikirim ke Suara Merdeka, kemarin.

Erdhi menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari aktivitas entrepreneur cell atau kelompok kewirausahaan di jurusannya yang mendorong mahasiswa untuk menghasilkan produk sendiri dan memasarkannya. Kemdikbud melalui beasiswa unggulan memberikan kontribusi besar dalam pelaksanaan program tersebut.

Selain enam game tersebut, pihaknya juga akan membuat permaian berbasis edukasi dengan jenis yang berbeda, dengan mengembangan potensi kreatif bangsa ini. (D9-37)

Friday, November 9, 2012

Ketika Komunitas GameTech Unika Sambut Hari Pahlawan

Terinspirasi Jepang, Serius Luncurkan Game Perang (Jawa Pos Radar Semarang, 8 November 2012)

Game Club Unika Soegijapranata

Bermain sekaligus belajar sejarah bangsa. Itulah yang diinginkan Komunitas GameTech Unika Soegijapranata, dengan meluncurkan game perjuangan tepat pada Hari Pahlawan. Seperti apa? Klik link ini untuk membaca liputan Jawa Pos Radar Semarang mengenai komunitas ini dan karya-karyanya lebih lanjut…

Berita lain:
- Suara Merdeka: Komunitas Game Club, Angkat Latar Sejarah Semarang
- Warta Jateng: Luncurkan Enam Game dalam Satu Tahun

Thursday, November 8, 2012

Komunitas Game Club, Angkat Latar Sejarah Semarang

Suara Merdeka 7 November, Komunitas Game Club Unika Soegijapranata Sumber: Suara Merdeka, 7 November 2012

BOSAN dengan permainan komputer begitu-begitu saja, Komunitas Game Club mencoba sesuatu yang lain. Salah satunya, mereka memasukkan latar sejarah Semarang. Karena itu, baru-baru ini lahir permainan Pertempuran Lima Hari di Semarang.

Secara umum, permainan itu memang masih seperti permainan perang yang selama ini ada. Alurnya, seorang pemain harus mengalahkan musuh. Yang bertindak sebagai lakon tentu orang Indonesia, sedangkan lawannya adalah tentara Jepang. Walau masih sederhana, permainan tersebut cukup memikat, karena telah menghadirkan latar Semarang.

Salah satu pembuat permainan itu, Veinte mengungkapkan, inisiatif untuk membuat game tersebut bermula dari keinginan untuk mengangkat sejarah lokal, terutama Semarang.

“Saya dan teman-teman merasa mengapa tidak sejarah negeri ini diangkat dalam permainan. Sepertinya bakal lebih seru dan sekaligus membantu untuk sedikitnya memahami sejarah,” jelasnya saat ditemui di Kampus Unika Soegijapranata, Senin (5/11).

Veinte merupakan pimpinan kelompok beranggotakan lima orang, yakni Irse, Wahyu, Awenes, Leocadia, dan Putri. Mereka merupakan anggota Komunitas Game Club yang lahir di kampus tersebut. Ketua kelompok lain, Dhian Adi mengatakan, komunitas itu lahir Agustus lalu. Mereka merupakan mahasiswa program S-1 Game Technology, Fakultas Ilmu Komputer, Unika Soegijapranata.

Komunitas tersebut secara keseluruhan memiliki enam kelompok yang masing-masing beranggotakan 6-7 orang. Kelompok yang disebut sebagai entrepreneur cell itu masing-masing memiliki mentor yang merupakan dosen di sana, yakni Dr Ridwan Sanjaya, Yulianto Tejo, Bernardinus Harnadi, Erdhi Widyarto, Hendra Prasetya, dan Brenda Chandrawati.

Bersama ketua kelompok yang lain yakni Nathasia, Yoshua, Adit Rama, dan Reno Adi, mereka menyatakan sering bertemu, terutama setiap Selasa setelah makan siang. Selain itu, waktu-waktu kosong di tengah perkuliahan atau setelah kuliah terakhir pada hari tertentu juga kerap dimanfaatkan untuk diskusi atau sekadar berbincang ringan.

“Saat ini masing-masing kelompok sudah membuat permainan sendiri. Jadi ada enam game telah dirilis yakni Adventure in the Search of Gold, Pertempuran Lima Hari di Semarang, The Another World Treasure, Dazed Zone, Hanger: Middle of Nowhere, dan Mission for Gold. Semuanya dapat diunduh secara gratis melalui www. GameTechnology.info,” tambah Natashia.

Dijual

Untuk pengguna internet yang memiliki keterbatasan dalam koneksi internet, mereka juga menyediakan dalam bentuk keping DVD. Untuk sementara ini, mereka membagikan produknya secara gratis.

Selanjutnya, sesuai dengan prinsip entrepreneurship yang dianut, mereka juga berniat untuk menjual program permainan itu, sehingga bisa mendapat pemasukan. Dalam program selanjutnya, akan diluncurkan produk generasi kedua bergenre game sejarah.

Dr Ridwan Sanjaya memberi apresiasi pada inisiatif para mahasiswa tersebut. Game Pertempuran Lima Hari di Semarang, menurutnya, bukan semata-mata untuk hiburan dan ketangkasan, melainkan juga dapat menjadi sarana pembelajaran bagi pemainnya untuk memahami peristiwa 67 tahun lalu, tanpa harus mengikuti mata pelajaran atau kuliah konvensional.

“Tentunya agar tidak menyesatkan dalam mempelajari sejarah sebenarnya, survei lokasi, dan studi literatur mengenai sejarah pertempuran harus dilakukan. Selain menjadikan permainan ini terasa lebih hidup, juga membuat pemain serasa berada pada situasi perjuangan masa itu,” tandasnya. (Adhitia Armitrianto-75)

Berita Lain:
- Jawa Pos Radar Semarang: Ketika Komunitas GameTech Unika Sambut Hari Pahlawan
- Warta Jateng: Luncurkan Enam Game dalam Satu Tahun

Saturday, November 3, 2012

Luncurkan Enam Game dalam Satu Tahun

Sumber: Warta Jateng, 1 November 2012

Meski belum genap satu tahun berdiri, komunitas Game Club di Unika Soegijapranata terbilang produktif. Hal ini dapat dilihat dari rilis enam grup dalam komunitas ini. Bahkan, beberapa waktu kedepan, aka nada enam game bergenre sejarah yang siap diluncurkan, baik lewat internet maupun berbentuk CD-Rom.

Komunitas Game Club Unika Soegijapranata dibidani tujuh dosen S1 Program Game Technology Fakultas Ilmu Komputer. Tercatat ada 40 mahasiswa yang menjadi anggotanya. Untuk meningkatkan produktifitas, ke-40 anggota lalu dibagi ke dalam enam grup, yang masing-masing berisi 6 sampai 7 orang.

Keputusan ini cukup efektif. Para mahasiswa semakin mudah mengeluarkan kreativitas mereka lewat kerja sama tim yang solid. Menghasilkan sebuah game tanpa ada kerja sama tim adalah hal yang mustahil. Karya ini bukan merupakan pekerjaan individu.

Grup pertama misalnya, menghasilkan game “tembak-tembakan” berjudul Adventure in the Search of Gold atau petualangan dalam mencari emas. Meskipun sederhana, pencapaian ini cukup membanggakan.

“Kerja sama merupakan soft skill yang dapat membantu para mahasiswa setelah mereka lulus nanti. Ini penting, karena di dunia kerja seseorang dituntut tidak hanya punya basis keilmuan semata, tapi kemampuan berkomunikasi dan sosialisasi, “ kata Dr. Ridwan Sanjaya, kepala program Game Technology yang juga salah satu mentor di komunitas ini.

Menurut Ridwan, anggota komunitas yang merupakan lulusan SMK Negeri 11, SMAN 3, SMAN 5, SMAN 9, YSKI, Sedes Sapienteae, Theresiana, Permata Bangsa, dan sekolah favorit lainnya merupakan pribadi yang telah teruji dari segi akademik. Sehingga keberhasilan komunikasi di antara mereka menjadi nilai plus.

Selain Adventure in the Search of Gold, beberapa game pertama yang dihasilkan oleh komunitas Game Club Unika Soegijapranata adalah Petempuran Lima Hari di Semarang, The Another World Treasure, Dazed Zone, Hanger : Midddle of Nowhere, dan Mission for Gold.

Unduh Gratis

Ketua grup enam Natasha Austin menjelaskan, keenam game ini dapat dilihat dan diunduh secara gratis melalui situs www.gametechnology.info. Sedangkan bagi mereka yang memiliki koneksi internet terbatas, dapat memesan menggunakan jasa pos atau paket dengan mengganti biaya penggandaan. “Kami akan kirimkan game-game ini dalam bentuk keeping DVD,” katanya.

Saat ini keenam kelompok tengah menyelesaikan produk generassi kedua di tengah padatnya aktivitas kuliah. Rencananya, peluncuran game gelombang dua -- bertema sejarah perjuangan bangsa -- ini dilakukan pada November, berkait dengan momentum Hari Pahlawan 10 November.

Pertemuan Mingguan

Sementara itu Gilang, anggota dari grup tiga mengungkapkan, komunitasnya memiliki agenda pertemuan wajib yang dilaksanakan setiap Selasa, tepatnya saat makan siang. “ Terkesan padat, tapi kami enjoy menikmati semua proses ini,” katanya.

Ya, menikmati studi dengan senang hati adalah esensi dari menempuh pendidikan di kampus, apabila jika mendapatkan bonus soft-skill yang bermanfaat setelah lulus nanti. (MELINDA SAFITRI, Penggiat komunitas Game Club Unika Soegijapranta)

Kliping: http://bit.ly/WartaJateng

Berita Lain:
- Jawa Pos Radar Semarang: Ketika Komunitas GameTech Unika Sambut Hari Pahlawan
- Suara Merdeka: Komunitas Game Club, Angkat Latar Sejarah Semarang

Sunday, September 23, 2012

Pemerintah Akan Gelar Pameran Game Tahun Depan


Metrotvnews.com, Tokyo: Pemerintah akan menggelar Pameran Game Indonesia untuk meningkatkan gairah industri game pada 2013. Pelaksanaan kegiatan tersebut akan dibantu penyelenggara Tokyo Game Show 2012.

"Penyelenggara pameran di sini, seperti Nikei, sudah menyatakan akan mendukung pelaksanaan Indonesia Game Show tahun depan," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu pada jumpa pers dengan wartawan Jepang di tengah penyelenggaraan "Tokyo Game Show 2012" di Tokyo, Jepang, Jumat (21/9).

Untuk pertama kalinya, perusahaan game asal Indonesia mengikuti pameran game terbesar di Jepang. Pameran ini antara lain diikuti perusahaan game ternama Jepang seperti Nitendo, Sega, dan PS. Mari mengatakan, empat dari 25 game studio Indonesia mengikuti pameran di Jepang itu. Shieny Aprilia, pemimpin perusahaan game Agate, menjadi pembicara dalam "Tokyo Game Show".

Dengan adanya pameran game di Indonesia, Mari mengharapkan kreator dan industri game Indonesia semakin dikenal di Jepang. Jepang sangat maju dalam konten dan penggunaan konten dengan teknologi maju. "Dengan kehadiran industri game Indonesia di pameran ini, diharapkan bisa belajar dari Jepang," katanya.

Industri game dan animasi menjadi bagian dari industri kreatif yang dikembang Indonesia. Untuk itu, dalam kunjungan ke Jepang, Mari telah bertemu dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang serta sejumlah perusahaan game besar untuk mengajak kerja sama.

"Semoga setelah ini ada tindak lanjut berupa pertukaran SDM," katanya.

Menurut dia, pemerintah dua negara diharapkan bisa bekerja sama memfasilitasi pengembangan industri game di Indonesia. "Kalau industri game Indonesia bisa melayani pasar dalam negeri, itu sudah akan sangat maju besar. Karena pasarnya memang besar," ujarnya.(Ant/BEY)

Sumber: MetroTVNews.com

Monday, June 4, 2012

Festival Game dan Entrepreneur 2012 - UNIKA Semarang

Sumber: Situs Beasiswa Unggulan Kemdiknas

Semarang - Siapa yang menyangka bahwa “games juga dapat menstimulasi kecerdasan anak dan remaja”, kata salah satu pembicara (Christine Wibowo) pada kegiatan Festival Game dan Entrepreneur 2012 pada hari Selasa, 22 Mei 2012 bertempat di gedung Thomas Aquinas lantai 3 Universitas Katolik (UNIKA) Soegijapranata Semarang yang diselenggarakan oleh Program S1 Game Technology Unika bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan Nasional dan PT. Telkom Divisi Regional IV Jateng & DIY. Acara seminar tersebut dimulai pada pukul 08.00 WIB.

Adapun pengisi pada sesi seminar tersebut diantaranya:

  1. Erdhi Widyarto seorang praktisi game
  2. Christine Wibowo seorang Psikolog sekaligus dosen Universitas Unika
  3. Komang Budi seorang EGM PT. Telkom

Kegiatan seminar tersebut dipandu oleh Ridwan Sanjaya yang merupakan seorang dosen, penulis serta praktisi IT, dan dibuka langsung oleh Rektor Universitas Katolik Soegijapranata serta dihadari oleh beberapa dosen, guru-guru SMK/SMA/SMP sekitar serta mahasiswa-mahasiswi Universitas katolik Soegijapranata dan sekitarnya. Pada kegiatan seminar tersebut diajarkan bagaimana membuat game secara sederhana, seperti temanya yaitu “Masa Depan Teknologi dan Bisnis Game di Indonesia” juga dijelaskan peluang bisnis game di Indonesia dimana PT. Telkom bersedia mengembangkan potensi game-game hasil karya anak bangsa.

Program Game Technology di Unika Soegijapranata merupakan angin segar bagi masa depan pengembangan games di Indonesia. Bukan hanya mengisi peluang programmer games, tetapi juga menciptakan potensi lapangan kerja. Ketua Panitia Festival Games & Entrepreneur 2012 Bernardinus Harnadi menyatakan, seminar ini merupakan satu rangkaian dengan turnamen DotA yang diadakan 20-21 Mei dan didukung Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pada acara kegiatan seminar ini, PT. Telkom juga sangat berharap bahwa game yang dihasilkan anak bangsa khususnya para penerima Beasiswa Unggulan, BPKLN Kemdikbud mampu mengkombinasikan antara teknologi dan kebudayaan yang ada di Indonesia. Rektor Unika Prof. Dr. Y. Budi Widianarko, MSi., juga menyerahkan beasiswa unggulan kepada wakil mahasiswa yang mendapatkannya. Dengan adanya beasiswa ini, pemerintah membuka peluang bagi anak bangsa untuk berkembang dalam industri kreatif games baik dalam taraf lokal maupun global. Kegiatan pembinaan teknis Program Beasiswa unggulan ini dibiayai dari anggaran pada DIPA Sekretariat Jenderal Kemdikbud Tahun Anggaran 2012 Nomor: 0514/023-01.1/00/2012 tanggal 9 Desember 2011.

 Rektor dan Wakil Penerima Beasiswa Unggulan Ridwan Sanjaya (GameTech Unika) dan Wicaksono (BU)

Photo Kegiatan dan Penerima Beasiswa Unggulan

Tim dari Sekretariat Beasiswa Unggulan, Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke Universitas Katolik Soegijapranata. Tim dari Sekretariat BU BPKLN yang melaksanakan Bimbingan Teknis ini terdiri dari :

  1. Wicaksono Dwi Prastowo
  2. Lianda Rachmadhany

Friday, May 25, 2012

Industri Games Berpeluang Dikembangkan

Industri Games Berpeluang Dikembangkan

SEMARANG - Dukungan terhadap industri kreatif di Indonesia tidak setengah-setengah. Telkom melalui divisi multimedia juga membuka peluang bagi industri kreatif games untuk masuk ke dalam unit bisnisnya.

Komang Budi Aryasa, Senior Manager Content Incubation & Aggregation Support Divisi Multimedia Telkom Indonesia dalam Seminar Masa Depan Teknologi dan Bisnis Games di Unika Soegijapranata menyatakan, Telkom siap memfasilitas pengembang games Indonesia melalui strategi yang dikembangkan beberapa tahun terakhir ini.

”Dengan sistem bagi hasil dari Telkom, pengembang games bisa mendapatkan bagian 20% dari hasil penjualan. Namun harus diakui, perlu edukasi dan pendekatan yang konsisten agar developer games tumbuh di Indonesia,” katanya Selasa (22/5).

Di sisi swasta, program game technology di Unika Soegiapranata merupakan angin segar bagi masa depan pengembangan games di Indonesia. Bukan hanya mengisi peluang programmer games, tetapi juga menciptakan potensi lapangan kerja.

Ketua Panitia Festival Games & Entrepreneur 2012 Bernardinus Harnadi menyatakan, seminar ini satu rangkaian dengan turnamen DotA yang diadakan 20-21 Mei dan didukung Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Faktor Stimulan

Tutorial pembuatan games secara mudah oleh Erdhi Widyarto dari Game Technology Unika, menunjukkan bahwa imajinasi merupakan salah satu faktor yang dapat menstimulasi perkembangan industri ini.

Pembicara lainnya, Christine Wibhowo juga memaparkan games dapat menstimulasi kecerdasan anak dan remaja.

Rektor Unika Prof Dr Y Budi Widianarko MSi menyerahkan beasiswa unggulan kepada wakil mahasiswa yang menerima. Dengan beasiswa itu, pemerintah membuka peluang bagi anak bangsa untuk berkembang dalam industri kreatif games lokal maupun global. (D9-37)

24_05_2012_009_016

Sumber: Suara Merdeka Cybernews | Suara Merdeka Cetak

Tuesday, May 22, 2012

Xplode Juara 1 Turnamen DotA

100_3046 100_3043

Xplode menyabet juara 1 dan 2 Turnamen DotA di Festival Game & Technology @ Unika Soegijapranata pada tanggal 20-21 Mei 2012.

100_3042 100_3040

Di urutan selanjutnya, tim DG berhasil merebut juara ketiga dan tim Kerub mendapatkan posisi keempat. Sampai ketemu dalam turnamen DotA tahun depan di Game Technology Unika Soegijapranata, Semarang!

Monday, May 21, 2012

Peta Menuju Unika Soegijapranata

Rekan-rekan yang baru pertama kali ke kampus Unika Soegijapranata, berikut ini adalah peta dari Simpang Lima ke kampus Unika Soegijapranata.


View Larger Map

Google Maps

Acara Seminar akan dilaksanakan di Ruang Teater, Gedung Thomas Aquinas Lantai 3, Kampus Unika Soegijapranata (Jl. Pawiyatan Luhur IV/1, Semarang)

Galeri Turnamen DotA Hari Kedua

IMG01529-20120521-1127 IMG01530-20120521-1129

IMG01531-20120521-1132 IMG01532-20120521-1512

Hari Kedua tidak seramai hari pertama, karena memang hanya diperuntukkan Semi Final dan Final. Namun pertempuran tampaknya lebih ketat dan menegangkan karena tim-tim yang bertanding pada hari ini telah terseleksi di hari pertama. Bagaimana hasilnya? Tunggu liputan selengkapnya besok… Sekedar mengingatkan, Selasa 22 Mei adalah Seminar Masa Depan Teknologi dan Bisnis Game di Indonesia. Bagi yang sudah transfer, mohon bisa dibawa. Sedangkan yang sudah menukarkan tiket, dapat langsung menuju Gedung Thomas Aquinas Lantai 3, Kampus Unika Soegijapranata start jam 8 pagi.

Galeri Turnamen DotA Hari Pertama

 IMG01524-20120520-1012 IMG01522-20120520-1012

(Kiri) Stan Telkom – Diskon sd 60% Pendaftar Speedy, (Kanan) Stan Oto Bento

IMG01523-20120520-1012 IMG01521-20120520-1010

(Kiri) Stan Teh Gopek, (Kanan) Stan Gramedia – Diskon 20% untuk semua buku selama acara ini

IMG01528-20120520-1359 IMG01525-20120520-1133

(Kiri) Suasana pertandingan di Selasar Thomas Aquinas, (Kanan) Suasana di Lab Komputer

Wednesday, May 16, 2012

Informasi Kegiatan di Suara Merdeka

16_05_2012_102_029 18_05_2012_102_021

FESTIVAL GAME dan ENTREPRENEUR
(Suara Merdeka – Seputar Tugu Muda, 16 Mei 2012)

PROGRAM GameTech Unika Soegijapranata bekerja sama dengan Telkom dan Kemdikbud menggelar “Festival Game dan Enterpreneur“, Minggu-Selasa (20-22/5) meliputi turnamen game DotA (20-21/5) dan seminar “Masa Depan Teknologi dan Bisnis Game di Indonesia“ (22/5).
Seminar akan membahas kemudahan pembuatan game, masa depan industri kreatif, dan cerdas melalui game. Informasi: Berdi (8441555 ext-138), http://www.gametechnology.info.

FESTIVAL GAME DOTA 2012 di UNIKA
(Suara Merdeka – Seputar Tugu Muda, 18 Mei 2012)

FAKULTAS Ilmu Komputer Unika Soegijapranata bekerja sama dengan Kementerian Diknas, dan PT Telkom Divisi Regional IV Jateng & DIY mengadakan Festival Game DoTA2012 Minggu-Senin (20-21/5) pukul 09.00 di Selasar Gd Thomas Aquinas. Info hubungi Berdi telepon 024 8441555 pswt 138 atau Brenda 081805899699. Pendaftaran di http://gametechnology.info.

Kliping: Suara Merdeka CetakOnline: Website Suara Merdeka

21_05_2012_102_024 21_05_2012_102_025

 

FESTIVAL GAME DOTA 2012
(Suara Merdeka – Seputar Tugu Muda, 21 Mei 2012)

FAKULTAS Ilmu Komputer Universitas Katolik Soegijapranata bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Nasional dan PT Telkom Divisi Regional IV Jateng & DIY menyelenggarakan ''Festival Game Dota 2012'', Minggu-Senin (20-21/5) pukul 09.00 di Selasar Gedung Thomas Aquinas. Pendaftaran di http://gametechnology.info. Informasi: Berdi (8441555 pswt 138), Brenda (081805899699).

SEMINAR TEKNOLOGI DAN BISNIS GAME
(Suara Merdeka – Seputar Tugu Muda, 21 Mei 2012)

PROGRAM GameTech Unika Soegijapranata bersama Kemendikbud menggelar seminar ''Masa Depan Teknologi dan Bisnis Game di Indonesia'', Selasa (22/5). Pembicara Erdhi Widyarto (Pakar Game), Komang Budi Aryasa (Divisi Multimedia PT Telkom), dan Christine Wibhowo (Psikolog Unika Soegijapranata). Kontribusi RP 25.000 dapat fasilitas sertifikat, seminar kit, dan makan siang. Informasi: Risa (40016774), http://www.gametechnology.info.

Tuesday, May 15, 2012

Unika Kembangkan Game Technology

Suara Merdeka 15 Mei 2012

(Suara Merdeka, 15 Mei 2012)

SEMARANG - Pemerintah melalui Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi (MP3EI), mendorong pertumbuhan ekonomi melalui usaha-usaha kreatif bangsa. Hal ini bukan tanpa alasan jika melihat kontribusi industri kreatif di Indonesia yang mencapai 7% dari total pendapatan domestrik bruto negara ini.

”Jika potensi kreatif bangsa ini terus dikembangkan, ada peluang besar untuk menjadi kekuatan utama dunia,” kata Ketua Program Game Technology Unika Soegijapranata Semarang Dr Ridwan Sanjaya.

Dia menjelaskan, Unika menjawab tantangan tersebut dengan mengembangkan Program Game Technology di bawah Fakultas Ilmu Komputer. Diharapkan dengan program ini dapat menghasilkan pengembang dan entrepreneur di bidang game yang merupakan salah satu industri kreatif yang berkembang di Tanah Air.

Dukungan terhadap program ini juga diberikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui beasiswa unggulan untuk siswa-siswa SMA berpotensi yang lolos dalam seleksi Program Game Technology Unika Soegijapranata. Biaya pendidikan mereka selama studi akan ditanggung pemerintah.

Terkait dengan hal itu, Unika Soegijapranata mengadakan Festival Game & Entrepreneur pada 20-22 Mei di Kampus Bendan Dhuwur. Kegiatan yang didukung Kemdikbud dan PT Telkom ini meliputi Turnamen Game DotA selama dua hari pertama dan Seminar Masa Depan Teknologi dan Bisnis Game pada hari ketiga.

Menurut Ridwan, acara ini merupakan bentuk sharing knowledge bahwa game bukan hanya permainan untuk kesenangan, tetapi juga dapat menjadi alat bantu dalam pendidikan, psikologi, bahkan kedokteran. Potensi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang besar di masa depan.

Dengan modal kreativitas bangsa yang telah teruji dan melihat perkembangan bisnis aplikasi game di Indonesia, akan banyak lulusan yang bisa terlibat dalam industri kreatif ini.

”Bukan tidak mungkin perusahaan seperti Rovio, pengembang Angry Birds, tumbuh dari kampus di Jawa Tengah,” ungkapnya. (D9-37)

Kliping: Suara Merdeka CetakOnline: Website Suara Merdeka

Monday, April 23, 2012

Berita Terbaru untuk Lomba

Teman-teman Gamers, jangan lupa ya...Catat...!
Lomba Game DotA akan diselenggarakan pada hari Minggu-Senin tanggal 20-21 Mei 2012 jam 08.00 WIB sampai dengan selesai.
Pendaftaran Lomba bisa menghubungi Bu Risa (088802574033) atau Pak Yuli (024-8441555 ext 138).
Biaya pendaftaran Rp. 125.000,- per team (maksimum 5 orang)
Hadiah :
Juara I   : Piala, sertifikat, uang pembinaan Rp. 2.500.000,-
Juara II  : Piala, sertifikat, uang pembinaan Rp. 2.000.000,-
Juara III : Piala, sertifikat, uang pembinaan Rp. 1.500.000,-
Juara IV : Piala, sertifikat, uang pembinaan Rp. 1.000.000,-
Don't miss it! Ajak semua team-mu untuk join di acara lomba ini.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...